Lima Penyebab Aki Cepat Tekor

Lima Penyebab Aki Cepat Tekor

Hasil gambar untuk aki basah

 

Jakarta - Lagi bermasalah dengan aki motor yang sering ngedrop? Tenang mas bro, tak usah panik maupun bingung. Sebelum memvonis aki jelek atau peranti tertentu bermasalah, sebaiknya dicek dan diteliti terlebih dulu peranti yang berhubungan dengan aki.

“Ada beberapa hal yang menyebabkan aki cepet tekor. Terutama bila tunggangan sudah mengalami modifikasi atau pemasangan aksesori tertentu tanpa adanya penyesuaian. Yakni karena bore-up, pemasangan klakson mobil atau model keong dan aplikasi lampu HID,” ujar Basio, mekanik Matic Shop (MS) di bilangan Ciledug, Tangerang.

Adi, wakil kepala mekanik Honda Cipulir Motor (HCM) pun menambahkan. “Stop lamp menyala terus juga bikin aki cepat tekor. Kemudian kiprok rusak dipastikan bikin aki cepat ngedrop,” ungkapnya.


Klakson
Pemasangan klakson mobil di motor memang banyak dilakukan para pemilik motor. Namun peranti ini juga butuh suplai tegangan listrik yang cukup besar. Nah biar aki enggak gampang tekor, sebaiknya ditambah relay untuk menyetabilkan arus listrik


Kiprok
Peranti ini berfungsi mengatur pengisian aki. Tapi kalau rusak atau bermasalah, efeknya aki overcharger maupun sebaliknya, yang berujung cepat tekor. Untuk mengetahui pengisiannya normal atau tidak, nyalakan mesin dan nyalakan lampu utama. Gas dipanteng pada putaran mesin antara 4.000-5.000 RPM. Pengisian bagus tegangannya antara 14-15 Volt. Kurang dari 14 Volt atau lebih dari 15 Volt, berarti sistem pengisiannya tidak normal karena kiprok bermasalah


Bore-up
Banyak tunggangan yang sudah bore-up gede-gedean, tapi spul dinamo starter tidak ikutan di-upgrade. Ahhasil karena kompresi tinggi, dinamo starter enggak kuat untuk starter. Lantaran dipakas terus, akibatnya aki cepat ngedrop



HID
Meski lebih terang dari lampu standar pabrik, namun peranti ini juga butuh suplai listrik lebih besar. “Enggak sedikit pebengkel yang hanya pasang lampu HID tanpa adanya penyesuaian pada spul pengisian. Akibatnya aki cepat ngedrop,” ungkap Basio



Stop Lamp
Banyak kejadian stop lamp menyala terus, tapi sang empunya tunggangan enggak memperhatikan. Akibatnya arus listrik dari aki kesedot terus selama mesin hidup. Tak heran pula kalau aki cepat tekor. “Biasanya terjadi karena setelan switch rem belakang berubah atau peranti tersebut memang rusak,” imbuh Adi

Temukan Via Facebook